Peresmian Perpustakaan KH Abdul Halim Dimyathi

(25/09/2020) Alhamdulillah peresmian Perpustakaan KH Abdul Halim Dimyathi di Ponpes Dar El-Wihdah berjalan dengan lancar. Sepertinya akan menjadi salah satu hari yang bersejarah untuk Dar El-Wihdah. Betapa tidak, yang berkenan mendoakan dan meresmikan perpustakaan tersebut adalah para ulama dan shalihin yaitu Syeikh Dr. Abu Nu'man Al-Khotib Asy-Syami, H. Muslihudin Ja’far –Syuro Indonesia-, Habib Sholeh Al-Jufri meski beliau-beliau ada yang hadir dalam momen yang berbeda.

Tentunya ketika para orangtua dan ulama tersebut yang juga rekan perjuangan almarhum KH Abdul Halim Dimyathi tersebut datang, para rombongan tamu yang menyertai mereka juga datang, termasuk juga dari asatidz pondok Al-Ikhlas Sukoharjo. Selain itu, peresmian ini dihadiri juga oleh tokoh masyarakat di lingkungan ponpes. Tentu ini menjadi acara yang tidak main-main bagi pondok. 

Koleksi kitab-kitab keislaman almarhum KH Abdul Halim Dimyathi

Syeikh Dr. Abu Nu'man Al-Khotib Asy-Syami memanjatkan doa

 

Dalam acara peresmian tesebut H. Muslihuddin Ja’far memberikan nasehat supaya bagaimana antara usaha dakwah dan usaha atas ilmu senantiasa bisa berjalan seiring, saling melengkapi untuk kemajuan ummat. Sedangkan Habib Sholeh Al-Jufri mendoakan semoga dengan wujudnya perpustakaan ini bisa memberikan manfaat bagi para asatidz, santri-santri dan para pengunjung supaya dapat meneruskan perjuangan untuk agama dengan menapaktilasi semangat yang telah dicontohkan oleh almarhum KH. Abdul Halim Dimyathi –muassis pondok-.

Salah satu faktor terpenting dari Perpustakaan adalah tentu bagaimana pustakawan yang ada di dalamnya. Jika sang pustakawan menjalankan tanggung jawabnya atas kesadaran sendiri, maka tentu para santri akan merasa nyaman di dalam perpustakaan. Dan ketika santri-santri merasa nyaman, mereka bisa menjadikan perpustakaan sebagai rumah kedua, yang pada akhirnya mereka akan mencintai buku/kitab, menjadikan buku/kitab sebagai teman, yang tanpanya mereka merasa ada yang hilang. Sebagaimana dalam pepatah arab :

خير جليس في الزمان كتاب

Sebaik-baik teman duduk di setiap waktu adalah buku/kitab. 

Nampak paling kanan Habib Sholeh Al-Jufri dan tengah H. Muslihuddin Ja'far -Syuro Indonesia-

Nasehat dan doa

 

Perpustakaan resmi dibuka,dinamakan dengan nama muassis awal Dar El-Wihdah KH Abdul Halim Dimyathi untuk tabarrukan dengan pengorbanan beliau dalam usaha agama, bilkhusus kerisauan beliau atas pendidikan generasi muda islam melalui wujudnya pesanten dan semoga ini menjadi titik awal untuk para santri semakin memiliki khazanah keislaman yang luas untuk bekal mereka kembali ke masyarakat.